BERITA1BOGOR – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memproyeksikan lonjakan trafik data dua digit di wilayah Jakarta Raya selama libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).
Untuk mengantisipasi peningkatan tersebut, Indosat memperkuat jaringan A.N.D.A.L dengan mengoptimalkan kapasitas di 454 Base Transceiver Station (BTS) yang tersebar di wilayah Jakarta Raya, Outer Jakarta, dan Jawa Barat.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan kualitas layanan komunikasi tetap stabil, aman, dan konsisten di tengah meningkatnya mobilitas masyarakat pada puncak libur akhir tahun.
Wilayah Outer Jakarta yang meliputi Bogor, Tangerang, Pandeglang, Pangandaran, Cianjur, hingga Sukabumi diproyeksikan menjadi salah satu titik krusial lonjakan trafik data.
Kawasan ini berperan sebagai jalur utama pergerakan masyarakat untuk perjalanan wisata, kunjungan keluarga, serta mobilitas lintas kota dan kabupaten selama periode Nataru.
Indosat mencatat aktivitas digital masyarakat di wilayah penyangga Jakarta cenderung meningkat seiring tingginya pergerakan menuju pusat perbelanjaan, kawasan hiburan, restoran, area perkantoran, hingga hunian vertikal.
Tren konsumsi digital selama libur akhir tahun diperkirakan masih didominasi oleh video streaming, media sosial, aplikasi pesan instan, dan gim daring.
Selain itu, penggunaan aplikasi pendukung seperti navigasi perjalanan, pemesanan makanan, dan pembayaran digital juga diprediksi meningkat signifikan.
Kondisi ini menuntut jaringan yang stabil dan andal, khususnya di kawasan urban dengan kepadatan tinggi dan dominasi penggunaan indoor.
Untuk menjaga performa jaringan, Indosat memanfaatkan teknologi AIvolusi5G yang memungkinkan pengelolaan kapasitas jaringan secara dinamis dan real-time.
Teknologi ini mampu mendeteksi pola trafik secara akurat dan merespons lonjakan penggunaan dengan cepat, terutama di titik-titik dengan aktivitas tinggi.
Puncak penggunaan jaringan diperkirakan terjadi pada 22 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, dengan lonjakan trafik di pusat perbelanjaan, kawasan hiburan, perkantoran, restoran, serta area permukiman padat.
Sebagai bagian dari penguatan infrastruktur, Indosat mengoptimalkan kapasitas di 454 BTS, termasuk 98 BTS yang tersebar di 59 kecamatan wilayah Outer Jakarta.
Fokus penguatan diarahkan pada kawasan permukiman padat, pusat aktivitas masyarakat, serta jalur utama transportasi dan lintasan perjalanan.
Seluruh kesiapan jaringan dipantau secara terpusat melalui Command Center Indosat yang beroperasi 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu untuk memastikan deteksi dini dan penanganan cepat terhadap potensi gangguan layanan.
EVP–Head of Circle Jakarta Raya Indosat Ooredoo Hutchison, Chandra Pradyot Singh, menegaskan kesiapan jaringan di Outer Jakarta merupakan bagian dari komitmen Indosat dalam mendukung mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun.
“Wilayah Outer Jakarta memiliki peran penting sebagai jalur pergerakan masyarakat selama periode Natal dan Tahun Baru. Kami memastikan jaringan Indosat tetap stabil dan andal di tengah mobilitas yang tinggi, sehingga pelanggan dapat tetap terhubung dengan nyaman,” ungkap Chandra.
Selain penguatan jaringan, Indosat juga menghadirkan perlindungan digital melalui fitur Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis AIvolusi5G yang bekerja secara real-time di tingkat jaringan tanpa memerlukan instalasi aplikasi tambahan.
Dengan kombinasi penguatan infrastruktur, optimalisasi berbasis AI, serta pemantauan jaringan 24/7, Indosat berkomitmen menghadirkan pengalaman komunikasi yang andal dan aman selama Natal dan Tahun Baru 2025/2026. (*)






