BERITA1BOGOR – Berada di bawah kaki Gunung Salak, tempat penginapan yang ada di Jalan Cipelang Bawah, Desa Warung Menteng, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, wajib untuk dikunjungi.
Karena selain udaranya sejuk, tempat nginap yang dibangun sejak 2019 itu terbilang murah dengan fasilitas lengkap yang dimiliki Rumah MASA.
Rumah MASA merupakan sebuah penginapan berkonsep Kontainer Kids Friendly yang ditunjang dengan fasilitas kolam renang anak dan dewasa, playground, gym, lapangan olahraga, mushola, aula, dapur dan tempat bernyanyi (karoke).
Disini, pengunjung juga ditawarkan pengalaman menginap sambil menikmati panorama keindahan alam Gunung Salak dan Gunung Pangrango.
Saat ditemui wartawan, Ihsan yang dipercaya pemilik, mengaku sudah empat tahun mengurus Rumah MASA sejak 2021 hingga sekarang.
“Dulu Rumah MASA ini dibangun untuk pribadi. Dan mulai dikomersilkan sejak awal 2024 lalu,” ucap Ihsan.
Filosofi penamaan Rumah MASA, Ihsan mengatakan, gabungan nama yang diambil dari dua keluarga.
“MASA ini singkatan dari H.TB Maulana dan H.Sapawie. Ini adalah orang tua owner dan mertua owner. Jadi kalau difilosofikan, Rumah MASA ini adalah rumah dua keluarga yang digabungkan antara keluarga pemilik dan keluarga istri pemilik,” katanya.
Nama-nama lain yang dipakai di kontainer-kontainer pun, imbuh Ihsan, juga nama-nama leluhur dari dua keluarga tersebut yang diabadikan bersama.
Rumah MASA, dijelaskan Ihsan, dibangun diatas lahan seluas -+ 5.000 meter persegi. Dari luas yang ada, pemilik mulai membangun satu persatu kontainer dengan ukuran 3×4 dan satu Villa Bugis (rumah tradisional) berkapasitas 30 orang.
“Meskipun hanya 3×4, tapi fasilitasnya sudah lengkap. Didalamnya ada kasur, ada TV, ada AC, dan ada water heater. Jadi kalau kata orang, Rumah MASA ini layak disebut villa bintang lima,” ungkap Ihsan.
Untuk harga, Ihsan mengatakan, relatif murah dengan fasilitas lengkap yang ada di Rumah MASA.
“Kalau hari biasa cuma 300 ribu, Jumat 350 ribu dan Sabtu 450 ribu. Tapi untuk Sabtu itu sudah termasuk dua pax breakfast,” pungkas Ihsan, seperti dilansir Viva Bogor.
(Erk**)
